Pada
dasarnya, eight grade syndrom atau kegiatan mengkhayal ini sudah di mulai sejak
anak tersebut berusia 8 tahunan. Eight grade syndrome memang tidaklah berbahaya
pada anak karena dapat disebut wajar. Namun bila gejala seperti itu berlanjut
hingga anak tersebut dewasa, maka sang anak dapat menderita Denpa. Denpa, berasal
dari bahasa Jepang (Denpa (電波),
denpa-kei (電波系) or denpa-san (電波さん)) merupakan suatu kelainan jiwa
dimana seseorang menyegel dirinya dari dunia luar dan orang lain. Seorang yang
mengidap denpa lebih cenderung menyendiri dan berfantasi ketimbang berassosiasi
dengan orang lain.
Dalam
dunia psikologis, eight grade syndrome/denpa
yang di derita oleh orang dewasa
merupakan jenis penyakit jiwa Psikosis.
Psikosis merupakan gangguan tilikan pribadi yang menyebabkan ketidakmampuan
seseorang menilai realita dengan fantasi dirinya. Hasilnya, terdapat realita
baru versi orang psikosis tersebut. Psikosis adalah suatu kumpulan gejala atau
sindrom yang berhubungan gangguan psikiatri lainnya, tetapi gejala tersebut
bukan merupakan gejala spesifik penyakit tersebut, seperti yang tercantum dalam
kriteria diagnostik DSM-IV (Diagnostic and Statistical Manual of Mental
Disorders) maupun ICD-10 (The International Statistical Classification of
Diseases) atau menggunakan kriteria diagnostik PPDGJ- III (Pedoman Penggolongan
dan Diagnosis Gangguan Jiwa). Arti psikosis sebenarnya masih bersifat sempit
dan bias yang berarti waham dan halusinasi, selain itu juga ditemukan gejala
lain termasuk di antaranya pembicaraan dan tingkah laku yang kacau, dan
gangguan daya nilai realitas yang berat. Oleh karena itu psikosis dapat pula
diartikan sebagai suatu kumpulan gejala/terdapatnya gangguan fungsi mental,
respon perasaan, daya nilai realitas, komunikasi dan hubungan antara individu
dengan lingkungannya.
So,
orang tua harus memeriksakan anaknya ke rumah sakit jiwa jika eight grade syndrome masih terlihat
pada anak dewas karena bisa jadi itu adalah denpa.
Well,
light novel Chu-2 sendiri
di tulis oleh Torako dengan ilustrator Nozomi Ōsaka yang memenangkan Kyoto
Animation Award pada tahun 2010. Animenya sendiri pun baru di mulai pada 1 juni
2011 hinnga 28 desember 2011 yang di sutradarai oleh Tatsuya Ishihara dan di
produksi langsung oleh Kyoto
Animation yang dikemas dalam 12 episode series.
Chūnibyō
Demo Koi ga Shitai! Menceritakan tentang seorang anak yang bernama Yuta
Togashi, seorang anak yang semasa sekolah SMP percaya bahwa ia memiliki
kekuatan supranatural dan menyebut dirinya Dark Flame Master. Dan karena hal
memalukan pada masa lalunya itulah, Yuta mencoba untuk memulai kehidupan
barunya di SMA di mana tak seorang pun mengenal dirinya. Namun, di kelas
barunya ia malah bertemu dengan Rikka Takanashi, seorang eight grade syndrome
yang belajar dari masa lalu Yuta. Pada pertengahan cerita, Rikka menjadi sangat
dekat pada Yuta meskipun delusi/khayalannya sangat menjengkelkan dan
memalukan, namun Yuta menerima dirinya. Yuta pun membantu Rikka dalam segala
hal, termasuk mendirikan dan mempertahankan klubnya. Ketika ia ikut berlibur
bersama Rika di liburan musim panas, Yuta mengetahui bahwa ketika Rikka masih
kecil, ayah Rika yang sangat dekat dengannya meninggal mendadak karena
penyakit jantung. Hal itulah yang menyebabkan Rika jatuh ke dalam delusi
nya. Pada akhir cerita, Yuta membantu Rikka untuk mencari 'Ethereal
Horizon', suatu tempat yang di percaya sebagai tempat yang mengarahkan Rika ke
ayahnya. Kisah percintaan mereka pun menjadi romantis pada saat itu.
3 comments:
lumayan dul haha
hahaha
mahakarya sendiri li :D
lebih tepatnya psikosis yang fungsional yang jenis Schizophrenia. mantap gan sekarang sindrom kelas ke-8 sudah berhubungan semua dengan skripsi gw bisa jadi judul dah wkwk. makasih bro
Post a Comment